Mengkreasikan Bosan

Fuck! Saya bosan dengan hidup seperti ini, rasanya saya ingin mati saja *efek musik sinetron*. apa ada dari kalian yang pernah melafalkan kutipan tersebut? Semoga saja tidak, karena sebenarnya hidup itu harus disyukuri, jangan dijadikan beban, dan jangan terlalu menganggap sesuatu dengan dramatisir. Tapi kalian cuman perlu kritis, berdoa, dan ikhlas. Jika kesesatan hidup kalian masih terus berlanjut silahkan hubungi motivator, yah seperti mario teguh begitu, tujuannya biar kalian bisa memberikan motivasi dengan kesesatan tadi, seperti yang dilampirkan kutipan di atas tadi. Maaf disini saya tidak bercerita tentang motivator tapi saya bercerita mengenai sekelumit kebosanan. Seperti saat ini saya lagi mengidap bosan sesaat, sebut saja seperti itu. Sebab itu untuk menghabiskan bosan saya berupaya mengisi bosan dengan cerita bosan.

Bosan memang sangat sering kita jumpai di keseharian kita. Bisa, dalam waktu senggang, dalam waktu pagi, siang, sore, malam, atau kapan pun dan dimanapun kita berada perasaan bosan itu tiba-tiba muncul tak heran bosan juga biasa dianggap sebagai gaya hidup yang tidak luput dari ke khilafan kesenangan duniawi. Sesenag-senang nya orang atau senikmat-nikamatnya kehidupan seseorang pasti ada kalanya mereka akan merasa bosan, jenuh, bad mood atau apalah yang memiliki sifat sama dengan tujuan dari bosan itu sendiri.

Untuk mengindentifikasi seberapa jauh kebosanan itu terjadi maka bisa dikatakan pula seberapa sering suatu kegiatan itu dilakukan, saya ambil sampel pada saya pribadi, ketika saya sering mendengar suatu lagu favorit saya, yang biasa saya dengarkan secara seksama di waktu luang. Saya sangat menyukai lagu tersebut saking sukanya pada lagu tersebut, menjadi lagu wajib saat memutar mp3 akan tetapi karena kondisi tertentu saya menjadi bosan mendengar lagu tersebut. Itu menandakan bahwa semakin banyak kita melakukan suatu hal maka semakin muncul kebosanan itu bereproduksi di jiwa kita.

Tak hanya itu bosan juga di kategorikan sebagai wujud ketidakpuasan terhadap suatu hal, seperti judul lagu dari band Rocket Rockers “aku bosan jadi pecundang” dari kata tersebut saya mengambil premis bahwa karena adanya ketidakpuasan pada dirinya sendiri dengan julukan “pecundang” akhirnya ia menjadi bosan.

Namun ada kalanya bosan juga dapat menjadi sarana pemacu pembentukan intuisi agar lebih lebih progress lagi terhadap kepekaan kita dengan namanya inovatif. Tapi dalam hal ini berinovatif dalam segi positif bukan dalam segi negatif seperti dalam drama film brazzers yang biasa kalian akses di warnet-warnet ataupun di laptop kesayangan kalian. 

Dalam brazzers itu, diceritakan ada seorang lagi bingung dengan kebosanannya dan untuk membunuh kebosanannya itu munculah ide briliannya dengan berimajinasi ria dalam hal ini jorok, tidak perlu saya jelaskan seperti apa gambaran imajinasinya, saya rasa kalian juga paham. Tapi itu dalam konteks yang negatif, untuk positif contohnya seperti ini, saya bosan dengan acara musik yang bersifat pengekang kebesan dalam bermusik seperti acara musik pagi hari, kemudian saya membuat acara gig sendiri dengan menerapkan anti pengekang kebebasan. 

Itu lah mungkin sebagian kecil aneka bosan dan masih banyak lagi aneka-aneka bosan yang belum terungkap. Intinya adalah jangan lah kita hanya berdiri dibalik jeruji kebosanan tersebut marilah kita mebuat bosan sebagai ajang pembuatan hal-hal baru yang bermanfaat yang pastinya dalam sisi positif.